.

.
» » » GSVL Sebagai Narasumber di FGD Pengurus Pusat Duta Wisata Sulut


JAKARTA, RedaksiManado.ComGuna meningkatkan dunia kepariwisataan di Sulawesi Utara (Sulut), Pengurus Pusat Duta Wisata Sulut menggelar Forum Group Discussion (FGD), Rabu (25/1/17) malam tadi, di Kampus ASMI Gedung B Lantai 4, Jalan Pacuan Kuda No 1-5 Pulo Mas Jakarta Timur.
FGD yang mengusung tema “ Bagaimana Meningkatkan Kualitas Destinasi Promosi, SDM dan Tantangan Pariwisata di Sulut”, tampil sebagai Narasumber Walikota Manado DR G.S Vicky Lumentut (GSVL). Dihadiri oleh Deputi Pengembangan Destinasi KemenPar RI Bapak Danang Rahman, Asdep Pengembangan Segneg Pasar Bisnis Kemenpar RI, Kepala Dinas Pariwisata Minahasa, Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Talaud Ronald Izaak, Ketua Duta Wisata Sulut se-Eropa Christin Rungkat, Ketua Duta Wisata Sulut di Belanda Deby Mailoor serta para undangan lainnya.
Walikota GSVL dalam kesempatan itu menyampaikan, bahwa kegiatan FGD tersebut merupakan kesempatan emas baginya, dalam membicarakan bagaimana menghadapi lonjakan turis yang datang ke Sulut lewat pintu masuk Kota Manado diluar perkiraan.
Menurutnya  Kota Manado dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menegah Daerah (RPJMD), dalam lima Tahun (2016-2021), menargetkan turis yang datang dengan angka 51 Ribu wisatawan berdasarkan posisi lima tahun lalu.
“ Ternyata terobosan Pak Gubernur Sulut Olly Dondokambey, di akhir Desember Tahun 2016 kemarin target tersebut telah dicapai dengan 50 ribu lebih wisatawan yang datang. Dan Tahun di 2017 ini Pak Gubernur Sulut akan mendatangkan 700 Ribu hingga 1 Juta wisatawan ke Sulut melalui pintu gerbang Kota Manado,” ujar Walikota GSVL saat memaparkan lonjakan wisatwan di Sulut dalam FGD yang digelar oleh  Pengurus Pusat Duta Wisata Sulut.
Lanjut GSVL, Untuk mencapai target di Tahun 2017 ini.  Pemilik Maskapai Penerbangan Lion Rusdy Kirana memberikan jaminan, menyampaikan komitmen kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey untuk memperbanyak penerbangan Lion Air. Komitmen itu dikatakan Rusdy kirana, disaat Pemerintah Kota Manado launching kalender wisata Manado 2017, pada 21 November 2016 lalu di Jakarta.
“ Yang menjadi permasalahan adalah kesiapan bagaimana menjamin kepuasan dari wisatawan. Yang pertama Sumber Daya Manusia (SDM) untuk menjadi guide , atau pemandu para wisatawan masih kurang. Kedua  persolan souvenir bagi wisatawan dan ketiga kesiapan kuliner standar para wisatawan. Dan bagaimana masyarakat menyikapi dampak dari banyaknya wisatawan yang berkunjung ke Sulut, lewat pintu gerbang kota Manado,” jelas GSVL.
Hal-hal tersebut dikatakan GSVL sapaan akrab Walikota Manado, menjadi persoalan dalam mendorong pariwisata di Sulut.
“ Untuk itu dalam menunjang kepariwisataan di Sulut, program-program kedepan akan memperbanyak kerjasama dengan Kabupaten Kota lain dan bukan hanya di Daerah Provinsi Sulut saja, melainkan dengan daerah-daerah lain untuk saling mendukung. Bersama-sama mempromosikan kepariwisataan yang ada di daerah-daerah, dalam satu Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kepada wisatawan mancanegara,” tandas Walikota GSVL , seraya mengatakan bahwa Tahun  ini merupakan kalender wisata manado, dengan berbagai ivent seni dan budaya akan digelar di Kota Manado sepanjang Tahun 2017.(Red)

Admin RMC , 1/26/2017

Penulis: Admin RMC

RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama