Manado, RedaksiManado.Com – Panwaslu kota Manado menggelar sosialisasi pengawasan partisipatif dalam rangka pemilihan umum DPR,DPD, DPRD dan pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden 2019.
Sosialisasi ini digelar untuk mengajak semua lapisan masyarakat bahkan media bersama sama melakukan pengawasan dalam pelaksanaan pemilu nanti. Sehingga dapat mencegah terjadinya pelanggaran pelanggaran pemilu nanti ungkap Marwan Kawinda pada kegiatan Sosialisasi yang digelar di Hotel Gran Central jalan Sudirman Manado, Sabtu (25/11/2017) sore.
Pentingnya pengawasan pemilu partisipatif ini juga di pengaruhi oleh keterbatasan personal serta daya dukung dan kewenangan Panwaslu, oleh karena itu Peran serta masyarakat sangat di butuhkan dalam suskesnya pemilu nanti, ” tambah Kawinda.
Dikatakan lagi salah satu partisipasi panwaslu adalah mengutamakan strategi pencegahan untuk meminalisir pelanggaran.
Disinilah peran organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan untuk mendorong partisipasi untuk mencegah pelanggaran, ” kata Kawinda.
Terbitnya undang undang no 7 tahun 2017 memberi warna baru dalam penyelenggaraan pemilihan umum di Indonesia. Yakni bersama rakyat awasi pemilu bersama panwaslu tegakkan keadilan pemilu,” urainya.
Marwan menambahkan , bahwa dalam proses pemilu ada tahap yang rawan tindak kecurangan. Pertama ialah tahapan pencalonan, kemudian diikuti tahapan kampanye, serta kerawanan tindak pelanggaran saat melakukan pemungutan suara dan rekapitulasi suara,ungkap Kawinda.
Oleh karena itu, kami berharap seluruh elemen masyarakat, baik itu organisasi kepemudaan dan organisasi Masyarakat termasuk media untuk dapat berpartisipasi aktif dalam upaya meminimalkan potensi kecurangan dalam pemilihan umum nanti, ” kata Kawinda.
Selain Ketua Panwaslu Marwan Kawinda , juga ada komisioner Supriyadi Pangellu dan Ramly Pateda yang memberikan materi terkait pemilihan umum 2019 nanti. (Vikni)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar