Bitung, RedaksiManado.Com-Festival Masamper turut meramaikan FPSL 2K18 malam pertama di panggung utama zona 2, Sabtu (06/10/2018)
Apolos Marisan S.Sos Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya SULUTTENGGO mengatakan tujuan dari ke ikut sertakan festival Masamper ini dengan tujuan memelihara budaya dan kearifan lokal sebagai sumber nilai dalam memperkokoh jati diri dan karakter bangsa.
“Kita dari balai pelestarian nilai budaya memang memang ada program tiap tahun mendukung festival seperti ini,” ungkapnya ketika dikonfirmasi sejumlah awak media.
Marisan juga menambahkan bahwa Masamper ini adalah nilai budaya yang sudah mendapatkan sertifikat warisan budaya tak benda Indonesia.
“Masamper ini adalah ekspresi seni yang sudah membumi di masyarakat kita, ini akan didorong terus untuk dikembangkan,” tambahnya
Lanjutnya, “kita juga akan berupaya kedepan tetap meningkatkan itu bukan cuman masamper, dengan pemerintah daerah kita akan melakukan penggalian potensi-potensi budaya yang ada, seperti juga jenis-jenis nilai budaya yang lain,” jelas Marinson.
Terpantau peserta yang mengikuti kegiatan ini berasal dari sanggar-sanggar lewat pemerintah Pusat dan ada juga sanggar Binaan Balai Pelestarian Nilai Budaya SULUTTENGGO, peserta yang berpartisipasi akan diberikan motivasi berupa hadiah dan sertifikat.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah daerah dan harapan kami kiranya kedepannya, masih boleh di percayakan bekerjasama dengan FPSL, Lebih khusus dibidang seni dan budaya,” tutup Marisan. (Ical)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar