TOMOHON, RedaksiManado.Com -- Keluarga memiliki peranan yang sangat penting di dalam lingkungan, masyarakat dan bangsa. Ketahanan Keluarga menjadi salah satu sub-urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, yang diatur dalam Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, sehingga Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota wajib untuk menyelenggarakannya.
Terdorong akan hal ini Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tomohon melaksanakan kunjungan kerja ke Dinas Perlindungan Anak, Pemberdayaan masyarakat & Keluarga Kota Depok Jawa Barat. Selasa, 28 agustus 2018 dengan materi Program Masalah Ketahanan Keluarga.
Kunker dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Youddy Moningka dan Caroll Senduk, didampingi Syenni Supit (wakil ketua komisi III), Erens Kereh (sekretaris), dan anggota komisi Katherina Polii dan Syane Mandagi. Hadir juga dalam kunjungan kerja ini Asisten Administrasi Umum Ir Corry Caroles, Kadis Pengendalian Penduduk & KB kota tomohon Dra. Truusje Kaunang, serta sekretaris dprd Fransiskus Lantang, SSTP. Kunjungan kerja diterima oleh Sekretaris dinas DPAPMK kota Depok Ibu Erry Sriyanti.
Menurut Erry Sriyanti "Pemkot Depok sangat serius dengan permasalahan ketahan keluarga sehingga sudah menetapkan perda nomor 9 tahun 2017 tentang ketahanan keluarga sebagai bentuk perhatian terhadapa anak, dimana keluarga sebagai tempat berlindung anak. Lewat program ketahanan keluarga, Pemkot Depok berharap anak mendapatkan kenyamanan dan perlindungan orang tua secara maksimal."
Sementara itu menurut Katherina Polii, "Pembangunan keluarga diamanatkan dalam Undang-Undang No. 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas keluarga agar dapat timbul rasa aman, tenteram, dan harapan masa depan yang lebih baik dalam mewujudkan kesejahteraan lahir dan kebahagiaan batin. sehingga DPRD Kota Tomohon Menaruh Perhatian setius akan Hal ini"
"Karena pengaruh globalisasi dan perkembangan di bidang sosial, ekonomi, budaya serta teknologi informasi, selain menyediakan kesempatan untuk maju dan berkembang juga telah mengubah dan menggeser tatanan ketahanan keluarga, untuk itu pembinaan dan pengembangannya perlu dilakukan semaksimal mungkin dengan menyusun kebijakan yang berpihak pada kepentingan keluarga" Lanjut Polii yang juga Politisi Partai Demokrat dari kecamatan Tomohon Tengah
Sementara itu menurut Syeni Supit Politisi PDI-P " Setelah Kunker ini Pemkot Tomohon dapat melaksanakan Peningkatan Ketahanan Keluarga yakni berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas kondisi keluarga dalam menghadirkan keuletan dan ketangguhan serta kemampuan fisik materiil dan psikis mental spiritual guna hidup mandiri dan mengembangkan diri untuk hidup harmonis dalam meningkatkan kesejahteraan lahir dan kebahagiaan batin secara bertahap dan berkesinambungan."
Kunjungan kerja kali ini diakhiri dengan foto bersama dan pertukaran cenderamata oleh kedua belah pihak. **(Nal)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar