.

.
» » » Penganiayaan Bermotif Cemburu di Desa Radey Minsel: Polsek Tenga Buru Pelaku

MINSEL, RedaksiManado.Com – Kasus penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) terjadi di Desa Radey, Kecamatan Tenga, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Minggu (16/07/2017) sekira pukul 23.30 WITA. Korbannya, Marlan (24), warga desa setempat, ditikam oleh EM alias Eby, diduga karena cemburu.

Penganiayaan berawal ketika korban sedang bercerita dengan temannya di Desa Radey. Tak lama kemudian, pelaku datang dan langsung membacok korban dengan parang. Akibatnya, korban mengalami luka di siku kanan, jari tangan serta memar di bahu kirinya.

Kapolsek Tenga, Iptu Muhammad Amri mengatakan, sempat terjadi duel antara pelaku dengan korban. “Pelaku lalu mengambil parang yang disembunyikan di balik bajunya dan langsung membacok korban,” jelasnya, Senin (17/07) siang. Usai menganiaya, pelaku melarikan diri.

Dari keterangan beberapa saksi, lanjut Kapolsek, pelaku cemburu terhadap korban yang dekat dengan isterinya. “Pelaku menyimpan dendam pada korban, disebabkan adanya hubungan kedekatan antara korban dengan isteri pelaku,” tambahnya.

Korban saat itu segera dilarikan ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan medis. “Barang bukti sebilah parang telah kami amankan,” ujar Kapolsek. “Identitas pelaku sudah kami ketahui dan sedang dalam pengejaran,” tandasnya. (Tian)

Admin RMC , 7/18/2017

Penulis: Admin RMC

RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Tidak ada komentar: