.

.
» » » Kelola APBN 2085 Triliun, Istana Tak Usah Mainkan Isu Mobil Jokowi dipinjam SBY

Jakarta, RedaksiManado.Com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah heran dengan gencarnya pemberitaan soal mobil dinas Kepresidenan yang mogok saat dipakai melawat ke Kalimantan Barat. Kabarnya, satu mobil dinas Presiden dipinjam oleh mantan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Fahri menilai pemerintah seharusnya memiliki stok mobil andai satu mobil itu dipinjam SBY. "Jadi itu harus ada kalkulasinya bahwa kalau istilahnya dipinjamkan harusnya ada stok dong. Masa yang gini-gini jadi isu sih," kata Fahri di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/3).

Menurut Fahri, dengan APBN mencapai ribuan triliun, seharusnya pemerintah tidak perlu meributkan masalah mobil dinas yang dipinjamkan ke SBY. Pemerintah diminta segera memperbaiki manajemen agar persoalan ini bisa selesai. 

"Ini negara Republik Indonesia APBN Rp 2.085 triliun, ini kan urusan semiliar dua milyar enggak usah jadi isu lah, beresin lah. Istana harus ada manajemen yang baik. Enggak usah begini-begini jadi isu," tegasnya. 

Seperti diketahui, mobil Kepresidenan sedang menjadi sorotan. Terlebih setelah mobil Kepresidenan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mogok saat dipakai kunjungan kerja di Kalimantan Barat. Ternyata, itu bukan kali pertama mobil Kepresidenan Jokowi mogok. Sedikitnya sudah empat kali terjadi.

Mobil yang dipakai Jokowi memang bukan baru melainkan bekas Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Saat ini, mobil Kepresidenan Mercy S600 Guard ada delapan namun satu masih dipinjamkan ke SBY. 

Darmansjah mengatakan setiap mantan presiden dan wakil presiden diberikan bantuan berupa rumah, mobil plus sopir, asuransi kesehatan dan pengawal. "Beliau (SBY) rencananya mau mengembalikan mobil itu," katanya.

Sejauh ini, lanjut Darmansjah, semua dokumen mobil sudah disiapkan sebagai milik negara akan dipulangkan. "Ini inisiatif beliau," ucapnya. ***(Red)

Admin RMC , 3/24/2017

Penulis: Admin RMC

RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Tidak ada komentar: