Dinding lapas yang jebol Jambi, Redaksi Manado.Com~"Petugas lapas kelas 11A jambi berhasil menangkap 18 napi yang sempat meloloskan diri, namun sejauh ini belum diketahui berapa napi yang melarikan diri saat kejadian itu," kata Kapolda Jambi Brigjen Pol Priyo Widyanto di Jambi, Rabu (14/6) pagi.
personel Polda Jambi, Polresta Jambi dan dibantu TNI sudah mengamankan sekitar lapas dan juga mengejar napi lainnya yang masih kabur.
"Sejauh ini belum diketahui jumlah pasti warga binaan yang meloloskan diri, yang jelas personel melakukan pengamanan di sekitar lokasi," katanya.
Kaburnya napi dari lapas tersebut terjadi Rabu dini hari, akibat jebolnya salah satu dinding tembok lapas, menyusul hujan deras sejak Selasa (13/6) malam hingga Rabu dini hari, dan mengakibatkan banjir di sekitar lapas. Jebolnya dinding lapas tersebut dimanfaatkan para napi untuk kabur dari selnya.
Menurut Kabid Humas Polda Jambi AKBP Kuswahyudi Tresnadi sekitar 20 orang napi melarikan diri ketika dinding lapa jebol akibat banjir.
Dinding lapas yang jebol tersebut mencapai panjang 60 meter dan tinggi enam meter, sehingga napi mencari kesempatan kabur. Dinding lapas yang jebol tersebut berada di bagian pinggir sungai yang mengalir di samping lapas.
Untunglah sebagian napi termasuk napi wanita langsung dievakuasi dan diamankan oleh petugas lapas. Puluhan napi wanita saat ini dipindahkan sementara ke Balai Karantina Kantor Imigrasi Jambi.
Insiden kaburnya napi itu, merupakan peristiwa kedua yang terjadi di Lapas Kelas IIA Jambi. Beberapa bulan lalu lapas itu dilanda kerusuhan yang disertai aksi bakar-bakaran di salah satu blok lapas, dan berbuntut pemindahan sejumlah napi ke lapas lain di luar Jambi.
Gubernur Jambi Zumi Zola dan Kapolda Jambi Brigjen Pol Priyo Widyanto langsung mengunjungi lapas yang terkena musibah itu. Kapolresta Jambi AKBP A Fauzi Dalimuthe juga langsung memimpin personelnya untuk mengamankan dan mengejar napi yang melarikan diri.
Gubernur Zumi Zola meminta pihak Lapas Kelas II Kota Jambi segera melaporkan data pasti napi yang kabur dari lapas tersebut. Data tersebut penting agar polisi bisa mencari napi yang masih kabur. Kemudian penanganan napi yang tidak bisa menempati ruang tahanan akibat banjir di lapas tersebut juga harus dilakukan dengan baik dan aman.
“Napi wanita sudah diamankan ke kantor Imigrasi Jambi. Sedangkan napi laki-laki yang tidak memiliki ruang tahanan akibat dinding lapas jebol harus diperhatikan. Mereka jangan dipaksakan masuk ruang tahanan yang sudah banyak penghuninya agar tidak memunculkan masalah,”ujarnya.(sp/red)
Kategori: berita utama hukrim Nusantara
Penulis: EL
RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
FansPage
iklan dalam
kunjungan 30 hari terakhir
Entri yang Diunggulkan
Popular Posts
-
Tomohon ,RedaksiManado.com~Personel Polsek Tombariri dan Pos PAM Tombariri pada Minggu (14/5/24), berhasil menangkap residivis kasus pencuri...
-
Minsel, Redaksiamanado || Dugaan pencemaran limbah minyak SPBU Kapitu kian meresahkan masyarakat, Pasalnya berbagai kompalin terus dilayan...
-
Tomohon, RMC - Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) merupakan penjabaran visi, misi, dan program Walikota yang memuat tujua...
-
Tomohon ,Redaksimanado.com~Duel maut dengan senjata tajam dan mengakibatkan meninggal dunia, yang terjadi di kelurahan Pangolombian bebera...
-
Tomohon ,RedaksiManado.com~Partai-partai yang tergabung dalam koalisi Indonesia Maju(KIM), pendukung Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabo...
-
Tomohon ,Redaksimanado.com~Partai Golkar Kota Tomohon menyatakan kesiapan mengikuti kampanye yang secara resmi dimulai pada 28 November 2023...
-
Tomohon, RedaksiManado.com ~Pemerintahan CSWL saat ini, mendapat kritik pedas dari salah satu tokoh pendiri Kota Tomohon. pasalnya terhitung...
-
REDAKSIMANADO.COM - Bagi kamu yang sudah terbiasa minum air kelapa muda tentu ini akan jadi hal yang beruntung. Sebab ada manfaat air kelapa...
-
JAKARTA, RMC - Pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 memberikan kewenangan kepada 102 Pemerintah Kabupa...
-
JAROD terus berinovasi tambah wawasan lewat dialog publik REDAKSI MANADO.Com- Lagi, komunitas Jurnalis Online Manado (JAROD) kembali men...
Arsip Blog
-
▼
2017
(5717)
-
▼
Juni
(324)
-
▼
Jun 14
(9)
- Berkendara di Sulut untuk sementara 'boleh' tidak ...
- Demi Mendapatkan Adipura trans Sulawesi akan di Hi...
- Wawali SAS Berikan Sumbangan Dana kepada Umat St.A...
- Sekolah diTomohon Wajib menjual Jajanan yang Sehat
- Pembayaran THR Harus Di Bayarkan Paling Lambat 7 H...
- Dinding Lapas Jebol Napi Berhasil meloloskan Diri
- Walikota Eman Buka Rapat Koordinasi Tim Pora
- Disnaker:Lapor Perusahaan yang Belum Bayar THR 7 H...
- Mewakili Gubernur, Kotambunan Buka Pendampingan Pe...
-
▼
Jun 14
(9)
-
▼
Juni
(324)
- ► 2018 (3209)
- ► 2019 (2015)
- ► 2020 (1630)
- ► 2021 (365)
- ► 2022 (469)
Recent Comments
Kategori
- Advertorial
- Agama
- Baku Kanal
- berita utama
- Bitung
- Bolmong Raya
- Bupati Minahasa
- Hiburan
- hukrim
- Hukrim Tomohon
- Internasional
- International
- Kesehatan
- Kota Manado
- Kuliner
- Legislatif
- legislatif tomohon
- Minahasa
- Minahasa raya
- minsel
- Minut
- Mitra
- Nusa Utara
- Nusantara
- Olahraga
- Pariwisata
- pen
- Pendidikan
- Peristiwa
- Persatuan Wartawan Indonesia
- Pilkada
- pilkada politikpemerintahan
- Politik Pemerintahan
- politikpemerintahan
- Profil
- Provinsi Sulut
- raya
- ROR RD
- Sangihe
- Sulawesi Utara
- tech
- Tokoh
- Tokoh Peduli Pers
- Tomohon
- tomohon Minahasa
- Wakil Bupati Minahasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar