.

.
» » » Monitoring dan Evaluasi Pencegahan Korupsi Terintegrasi, KPK Apresiasi Pemkot Tomohon

TOMOHON, Redaksi.–Komisi Pemberantsan Korupsi (KPK) RI mengadakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi Progres Rencana Aksi Pencegahan Korupsi Terintegrasi bertempat di Auditorium Kantor Walikota Palu, Sulawesi tengah, Selasa (11/4)
Kegiatan ini difasilitasi oleh satgas korsup pencegahan korupsi KPK RI,yang dipimpin oleh Tommy Murtono.
Adapun maksud dari kegiatan monitoring dan evaluasi ini adalah untuk mengetahui sejauh mana perkembangan atau progres rencana aksi,program dan kegiatan yang sudah dilaksanakan daerah-daerah yang telah melakukan MoU dengan KPK dalam rangka pencegahan korupsi terintegrasi.
KPK telah mengagendakan bahwa dalam waktu dekat mereka akan mengunjungi kabupaten/kota yang telah melaksanakan MoU dengan KPK,”hal ini ditujukan untuk melihat secara langsung progres dari rencana aksi yang telah dilaporkan sebelumnya”Ujar Murtono
Selanjutnya,KPK memberikan apresiasi yang besar kepada Pemerintah Kota Tomohon yang telah menunjukkan progres,seperti telah mulai dibangunnya kantor pelayanan terpadu, pelaksanaan e-musrenbang dan e-proposal,pengadaan infrastruktur TIK dan penyiapan regulasi-regulasi dalam rangka pelaksanaan e government.
KPK pun berharap kepada Pemkot Tomohon agar semua pengurusan izin-izin harus sudah dilimpahkan ke DPMPTSP paling lambat bulan Mei 2017.
“Aplikasi-aplikasi yang nantinya akan digunakan harus diverifikasi dulu oleh KPK sebelum launching”.Kata Murtono
Pemerintah Kota Tomohon yang diwakili oleh Staf Ahli Walikota bidang Ekonomi Pembangunan Albert Yani Tulus SH,mengatakan bahwa,pada kesempatan ini akan melaporkan progres Pemkot Tomohon,terkait penganggaran keuangan, sistem pelayan terpadu satu pintu, pelaporan LHKPN, rencana sosialisai grativikasi bagi SKPD dan studi banding terkait Kesejahteraan Pegawai.
Dalam kesempatan ini pula,Tulus mengundang daerah-daerah di Provinsi Sulawesi Tengah untuk hadir pada pelaksanaan TIFF bulan Agustus mendatang.
Kemudian,Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnama “Pasha”,mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan pemerintahan yang responsif, dan transparansi.
Di sela-sela kegiatan, rombongan Pemkot Tomohon diundang oleh Wakil Walikota Palu ke ruang kerjanya untuk membahas tentang konsep pelaksanaan e goverment masing-masing daerah dan sekaligus secara resmi mengundang Pemkot Tomohon untuk hadir dalam Festival Palu Nomoni yang akan dilaksanakan bulan September mendatang. (Abd)

EL , 4/11/2017

Penulis: EL

RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Tidak ada komentar: