.

.
» » » Gerakan "Ketuk Pintu" Tandai Edukasi Tentang Penyakit Tuberkulosis

TOMOHON, RedaksiManado.Com – Dalam rangka memperingati hari TB Tuberkulosis  sedunia  yang jatuh pada tanggal 24 Maret 2017 nanti, Pemerintah Kota Tomohon melalui Dinas Kesehatan Jumat (17/3/17), menggelar kegiatan jalan sehat  yang mengambil start dari pusat Kota dan finish di Kantor Walikota Tomohon.


Disela jalan sehat Wakil Wali Kota Syerly Adelyn Sompotan (SAS) didampingi Sekot Ir Harold Lolowang MSc bersama unsur terkait melakukan kegiatan ketuk pintu dibeberapa rumah di kelurahan Walian Tomohon Selatan.


Gerakan “Ketuk Pintu” adalah kunjungan rumah yang dilakukan oleh kader dengan tujuan untuk memberikan edukasi tentang TB. Setelah finish langsung dilanjutkan dengan senam Zumba bersama.


Kegiatan ini melibatkan ASN jajaran Pemkot bersama unsur siswa SMP dan SMA. Usai olahraga bersama, melalui peringatan hari TB sedunia yang bertemakan “gerakan masyarakat menuju Indonesia bebas Tuberkulosis” dilaksanakan sosialisasi tentang penyakit TB Tuberkulosis yang diikuti para siswa dan jajaran Pemkot, serta unsur masyarakat yang digelar di aula lantai III Kantor Walikota. 


Wakil Wali Kota SAS saat membuka kegiatan menjelaskan TB merupakan masalah kesehatan masyarakat yang menjadi tantangan global dan nasional. “Berdasarkan laporan global TB report tahun 2015, Indonesia mempunyai beban TB yang terbesar dari antara 5 negara yakni India, China, Nigeria, Pakistan. Untuk Tomohon sendiri pada tahun 2016 ada 136 kasus TB  yang didapat,” kata Wawali Sompotan. 


Diungkapkannya tema peringatan tahun ini “gerakan masyarakat menuju Indonesia bebas tuberkulosis”, menjadi dasar dalam mengembangkan kegiatan mobilisasi masyarakat yang aktif dalam penanggulangan TB.


Kegiatan yang melibatkan masyarakat ini salah satunya adalah kegiatan “ketuk pintu” yang digagas oleh beberapa organisasi masyarakat seperti AISYIAH, NU, PPTI untuk penemuan kasus TB secara aktif. “Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan peran serta masyarakat serta pemangku kebijakan dalam mendukung program penanggulangan TB, meningkatkan pengetahuan dan kepedulian masyarakat untuk mencegah penularan TB sehingga Tomohon nantinya akan bebas TB,”pungkasnya.


Dalam sosialisasi TB Wawali SAS didampingi Sekot menyamatkan tanda penugasan kader/menyerahkan kit untuk edukasi pelaksanaan kegiatan ketuk pintu 1000 rumah.

Tampak hadir Kadis Kesehatan dr Deesje Liuw M Biomed, ketua Pelkesi  Wilayah IV dr Nova  Wulur SPOG, untuk narasumber dr Paulus Harijanto SpPD, dr Mieke Rumambi.

(Abd)

Redaksi Manado 2017 , 3/17/2017

Penulis: Redaksi Manado 2017

RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama