SANGIHE, RedaksiManado.Com -- Untuk yang ketiga kalinya secara berturut-turut Kabupaten Kepulauan Sangihe meraih plakat sekaligus penghargaan sebagai Kabupaten peduli dengan Hak Asasi Manusi (HAM). Penghargaan yang diserahkan langsung Presiden RI Joko Widodo diterima langsung Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana, SE ME di Solo, Minggu (10/12/2017).
Menurut Kabag Humas dan Protokol Pemkab Sangihe Ellenita Kapal ditahun 2017 ini, Pemkab Sangihe kembali meraih penghargaan sebagai Kabupaten Peduli HAM. “Untuk yang ke 3 kalinya dalam 3 tahun berturut-turut Pemkab Sangihe menerima Plakat dan Penghargaan Kabupaten Peduli HAM,” jelas Kapal yang mendampingi Bupati menerima penghargaan dimaksud.
Dalam sambutannya Jokowi menyampaikan apresiasinya kepada para kepala daerah Gubernur, Walikota dan Bupati atas kepeduliannya terhadap Hak Asasi Manusia di berbagai bidang. Jokowi juga mengajak para pengambil kebijakan, para politisi dan birokrat agar senantiasa memperhatikan pemenuhan hak-hak asasi manusia, baik hak2 ekonomi, hak2 sosial, hak2 kultural yang juga mempengaruhi hak2 politik, yang pada intinya kita semua harus melihat kepentingan mulai dari rakyat bawah.
Sebelumnya Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dalam laporannya mengatakan bahwa kriteria untuk memperoleh penghargaan sebagai daerah peduli HAM, yaitu daerah yang mampu memenuhi hak2 masyarakatnya yaitu Hak Kesehatan, hak Pendidikan, Hak Perempuan dan Anak, Hak atas kependudukan, Hak atas pekerjaan, Hak atas perumahan yang layak maupun Hak atas lingkungan yang berkelanjutan serta Hak asasi manusia lainnya.
Lebih lanjut Kapal menyatakan terpilihnya Kepulauan Sangihe sebagai Perwakilan Penerima bersama 6 Gubernur dan 1 Bupati lainnya, merupakan suatu prestasi yang luar biasa, mengingat penerima Penghargaan ini terdiri dari Para Gubernur dan Bupati/Walikota se-Indonesia yang Peduli HAM.
“Ini prestasi yang membanggakan bagi kita semua, apalagi mampu kita terima secara beruntun selama 3 tahun berturut-turut. Dan kedepan Bupati juga berharap prestasi ini mampu dipertahankan atau ditingkatkan lagi,” kunci Kapal. (NL)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar