.

.
» » » » Hari ini, 2.211 Praja Utama IPDN Diwisuda

RedaksiManado.Com – Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dipastikan akan mewisuda praja 2014 praja utama di Balairung Rudini, Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Senin (07/08/2017), besok.


Wisuda tahun akademik 2016/2017 untuk angkatan XXIV ini, ternyata lebih banyak dibanding angkatan XXIII tahun akademik 2015/2016, yang berjumlah 1.921 orang. Tapi sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, mereka terdiri pula dari praja utama program studi Diploma IV, Program Profesi Kepamongprajaan, Program Strata I, Program Pascasarjana dan Program Strata III Angkatan XXIV.

Persiapan wisuda tersebut terus dimatangkan sejak akhir Juli 2017 lalu. Gladi kotor, baik untuk acara wisuda maupun pelantikan terus dilakukan silih berganti dalam beberapa hari terakhir. Apalagi dalam dua hari terakhir. Wisuda berlangsung di Balairung Rudini, sedangkan prosesi pelantikan digelar di Lapangan Parade Kampus Pusat IPDN. 
Ke dua kegiatan yang dipandu bagian protocol tersebut, terpantau terus disaksikan oleh Kepala Bagian (Kabid) Akademik Dr Ujud Rusdia MSi dan Humas IPDN serta sebagian orang tua praja yang telah datang dari berbagai daerah di tanah air.
Mengenakan pakaian dinas lengkap warna putih, para praja utama terlihat tertib dan antusias mengikuti setiap gladi yang dilakukan, pagi dan sore hari.
Informasi yang diperoleh Fajarmanado.com di Kampus IPDN Jatinangor, sore tadi, wisuda kali ini terdapat 10 praja utama yang merupakan lulusan berprestasi dari program Diploma IV dan  program Strata I.
Ke-10 praja tersebut akan dipanggil ke depan podium untuk mendapatkan penghargaan Kartika Sapta Abdi Praja bagi praja utama program Diploma IV dan penghargaan Kartika Pradnya bagi praja utama program Strata I.
“Prosesi wisuda sendiri direncanakan akan digelar di Balairung Rudini IPDN Kampus Jatinangor sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Sedangkan untuk proses pelantikan atau pengukuhan akan diselenggarakan di Lapangan Parade IPDN Kampus Jatinangor,” kata Kabid Akademik IPDN, Dr Ujud Rusdia MSi.
Namun ia masih menolak memberikan kepastian siapa yang akan melantik dan mengukuhkan ke-2014 praja utama tersebut. “Masih sementara dikoordinasikan,” katanya.
Sesuai tradisi perguruan tinggi yang beroperasi sejak tahun 1990 di bawah naungan Kemendagri ini, acara pelantikan dilaksanakan sehari setelah wisuda dan biasanya dilakukan oleh presiden.
“Belum ada kepastian, apakah Pak Presiden atau Pak Wapres yang akan datang melantik. Masih terus kami koordinasikan dengan protokoler kepresidenan. Ya, mudah-mudahan, seperti tahun lalu, Pak Presiden Jokowi punya kesempatan dan berkenan melantik lulusan tahun ini,” ujar sumber di Graha Wiyata Praja.
Seperti halnya tahun-tahun sebelumnya, kepastian waktu wisuda dan pelantikan praja utama IPDN 2017 ini baru disampaikan kepada para praja utama pada 2 Agustus lalu. Yakni, wisuda 8 Agustus dan pelantikan 9 Agustus, besoknya. Padahal sebelumnya sempat dikabarkan berlangsung tanggal 4 dan 5 Agustus, pecan ini.
Tak heran para orang tua praja yang telah mentradisi bakal mendapat undangan sudah mulai berdatangan sejak akhir pekan lalu. (Tian)

Penulis: Admin RMC

RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Tidak ada komentar: