TOMOHON, RedaksiManado.Com – Polsek Urban Tomohon Tengah berhasil meringkus pria berinisial BM (33), warga Tomohon Tengah yang merudapaksa tetangganya, sebut saja Bunga (nama samaran, 16 tahun), Selasa (13/02/2018), sekitar pukul 02.00 WITA.
Informasi diperoleh, tukang bangunan tersebut melakukan aksi bejat pertamanya saat korban masuk kelas satu SMK, bulan Juli 2017 silam. Siang itu sepulang sekolah, sekitar pukul 14.00 WITA, korban di rumah seorang diri sambil menonton televisi.
Tiba-tiba pelaku sudah berada di dalam rumah, tanpa diketahui dari mana masuknya karena korban telah mengunci semua pintu. Pelaku lalu memaksa untuk berhubungan badan namun ditolak oleh korban.
Lantaran ketakutan, korban langsung berlari ke dalam kamar, mengunci pintu lalu tidur. Seperti punya ‘ilmu menghilang’, sesaat kemudian tiba-tiba pelaku sudah berada di dalam kamar. Usut punya usut, ternyata pelaku masuk ke kamar dengan cara menjebol plafon.
Pelaku lalu mencengkeram korban dan memaksa untuk melayani nafsu bejatnya, sambil mengancam akan membunuh orang tuanya jika korban tak memenuhi permintaan pelaku.
Korban berusaha memberontak namun kalah tenaga. Saat korban tak berdaya inilah, pelaku menggagahi korban di atas tempat tidur.
Sejak kejadian itu, pelaku kembali melancarkan aksi serupa berulang-ulang. Hingga pada Selasa (13/02), sekitar pukul 02.00 WITA, pelaku masuk ke kamar korban melalui plafon.
Pelaku yang dini hari itu dalam keadaan mabuk sambil membawa sebilah pisau, kembali hendak menyetubuhi korban sambil mengancam.
Namun aksi kali ini gagal dilakukan karena warga sekitar telah mengetahui keberadaan pelaku. Warga lalu mengepung rumah korban sambil menghubungi Polsek Urban Tomohon Tengah.
Tak lama kemudian, Kapolsek Urban Tomohon Tengah, Kompol Franky Manus bersama Tim Srigala tiba di TKP dan langsung ‘menerkam’ pelaku. “Pelaku lalu kami amankan di Mapolsek untuk diproses sesuai hukum yang berlaku,” tandas Kapolsek. (Tian)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar