 |
| Rapat Koordinasi dalam rangka kesiapan Operasi Lilin Samrat 2017 |
Tomohon,RedaksiManado.Com~Menjelang hari raya Natal dan Tahun Baru, Polres Tomohon menggelar Rapat Koordinasi dalam rangka kesiapan Operasi Lilin Samrat 2017 yang dilaksanakan di Ruang Rapat Mapolres Tomohon, Rabu (20/12/17)
Hadir dalam rapat koordinasi ini Pabung Kota Tomohon Mayor Inf. Feky Welang, Kasat Pol PP AKBP Nicolaas Pangemanan, Kepala BPBD Tomohon Robby Kalangi, SH.MM, Kabag Humas dan Protokol Pemkot Tomohon Christo P. Kalumata, SSTP, perwakilan Dinas Perhubungan serta jajaran polres Tomohon
Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman, SE.Ak mengapresiasi Polres Tomohon dan semua unsur serta stake holder atas kerjasamanya yang baik dalam rangka persiapan pengamanan menyambut Natal dan tahun baru di kota Tomohon.
“Terima kasih dan apresiasi yang tinggi saya sampaikan kepada jajaran polres Tomohon serta pemkot Tomohon dan unsur terkait atas kesiapan pengamanan Natal dan Tahun baru kali ini.
Kami semua mengharapkan perayaan natal dan tahun baru di kota tomohon dapat berjalan dengan aman dan damai. Mari kita bersama-sama berdoa agar natal dan tahun baru ini di jauhkan dari segala hal yg tidak diinginkan,” ungkap Walikota.
Wakapolres Tomohon Kompol Joyce Wowor didampingi Kabag Ops. Kompol Tonny Salawati mengatakan bahwa tujuan ops. Lilin Samrat 2017 adalah terjaminnya keamanan dan kenyamanan masyarakat di wilayah hukum Polres Tomohon yang merayakan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 serta terwujudnya keamanan dan keselamatan berlalu lintas.
Melalui Kabag Ops. Kompol Tonny Salawati dijelaskan, sasaran operasi kali ini yaitu untuk Lokasi meliputi 193 Gereja dan tempat lain yang digunakan untuk perayaan natal; pusat-pusat perbelanjaan antara lain : pasar, pertokoan, supermarket, dan lain-lain; pemukiman / rumah-rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya pada saat melaksanakan ibadah / kebaktian atau pada saat bepergian / rekreasi; jalur – jalur / jalan utama menuju tempat-tempat ibadah, rekreasi dan mudik.
Terminal, hotel / penginapan, objek wisata & pusat perkantoran; serta tempat-tempat rekreasi dan tempat – tempat hiburan; penampungan kebutuhan pokok masyarakat maupun jalur pendistribusiannya.
Dan untuk Masyarakat, yaitu Warga masyarakat yang merayakan natal dan tahun baru; Warga masyarakat yang berbelanja untuk keperluan natal dan tahun baru; Warga masyarakat yang berekreasi ke tempat wisata; dan Warga masyarakat yang berkunjung ke handai taulan/ silaturahmi.
“Kegiatan-kegiatan pengamanan seperti Kegiatan ibadah / perayaan natal, Kegiatan perayaan tahun baru, Kegiatan rekreasi / wisata / belanja dan Kegiatan pengamanan arus mudik/balik natal tahun baru termasuk dalam operasi ini,” terang Salawati.
“mulai kamis 21/12 akan di laksanakan Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Lilin Samrat 2017 yang akan di gelar di lapangan Polres Tomohon,” tambahnya.
Terkait kesiapan sembako dan bahan pangan lainnya, Kadis Perdagangan dan Perindustrian Tomohon R.A. Lengkong, SSTP menjelaskan bahwa untuk natal dan Tashun baru tahun ini Kota Tomohon tidak ada masalah.
“ Stok berlebihan, hanya mengantisipasi pada jumlah pembeli yang jauh lebih banyak dari biasanya, karena banyak pembeli yang berasal dari luar Tomohon,”ujar Lengkong. Ditambahkannya, sejauh ini semua kebutuhan masih terpenuhi hingga tahun baru, dan harga sembako masih stabil. “Akan ada operasi pasar apabila ditemui ada kelangkaan sembako dan keaikan harga di pasar,”tambahnya.
Dari pihak PLN Bpk. Delby Pangalila mengatakan dalam persiapan menyambut natal dan tahun baru kali ini, pihaknya akan siaga 24 jam untuk memantau seluruh jaringan listrik diwilayah Kota Tomohon. “kami menghimbau untuk seluruh gereja-gereja di Kota Tomohon agar dapat mengantisipasi apabila ada pemadaman listrik saat ibadah atau acara dikarenakan faktor alam, diharapkan untuk menyediakan Genset disetiap rumah ibadah dan juga kepada seluruh warga Kota Tomohon.
Terkait juga masalah ketersediaan tabung gas LPG 3kg, Kabag Perekonomian harny B. Korompis terpisah mengatakan, ketersediaan tabung gas bersubsidi 3kg di Tomohon jelang hari raya keagamaan oleh Pihak pertamina menyiapkan tambahan 6% dari jumlah kuota bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
“Pihak pangkalan dilarang keras menjual tabung gas bersubsidi 3kg diatas HET.Rp.18.400, dan jika ada pangkalan yg menjual diatas HET segera dilaporkan karena sanksi yang diberikan berupa pemberhentian distribusi tabung gas dari pihak Pertamina,”ujar Korompis.
“Diharapkan bagi seluruh ASN, para pengusaha, Pemilik hotel dan Restoran agar tidak menggunakan tabung gas bersubsidi, karna itu dikhususkan bagi masyarakat berpenghasilan Rp.1.500.000 /bulan dan bagi UMKM,”tambahnya.
Dinas Perhubungan juga telah menyiapkan 11 titik Pos di Kota Tomohon, dan apabila diperlukan Dishub akan menambah jumlah titik Pos pengaman sesuai kebutuhan yang diperlukan.**(Abd)
,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar